Meta AI Ubah Aturan Main, Siapkah Strategi AI Marketing Brand Anda?

Meta AI kini bisa membaca interaksi antara pengguna dan AI untuk melakukan personalisasi konten dan iklan bagi penggunanya.
Logo Meta AI

Perubahan signifikan akan segera terjadi pada Meta AI. Mulai Desember nanti, Meta akan secara resmi menggunakan interaksi pengguna dengan Meta AI, baik teks maupun suara untuk membuat personalisasi konten dan iklan di seluruh platformnya, termasuk Instagram dan Facebook. Bukan sekadar pembaruan algoritma biasa, hal ini adalah sebuah fondasi baru dalam dunia AI Marketing.

Tahun ini Meta memang sedang gencar untuk menekankan personalisasi dan relevansi untuk memberikan pengalaman yang lebih personal bagi penggunanya. Bagi brand, hal ini menjadi sebuah tantangan sekaligus peluang emas untuk mendefinisikan ulang strategi AI Marketing mereka dan menjadi ujian bagi brand dalam melakukan adopsi ke tren marketing yang ada sekarang.

Apa Sebenarnya yang Berubah dengan Meta AI?

Selama ini, algoritma Meta hanya mengumpulkan data dengan mempelajari like, comment, share, dan akun yang kita follow. Kini, Meta menambahkan satu lagi lapisan data yaitu percakapan kita dengan AI untuk membentuk personalisasi dan rekomendasi bagi para penggunanya.

Sebagai contoh, misalnya kita bertanya pada Meta AI, “Rekomendasi kafe yang nyaman untuk kerja di Jakarta Selatan, dong?” atau “Tolong carikan ide kado ulang tahun untuk pacar yang suka hiking.” Informasi dan niat yang terkandung dalam percakapan kita ini punya nilai yang jauh lebih dalam dibandingkan teks atau sekedar menekan tombol like pada sebuah postingan.

Nah, sekarang Meta akan menangkap sinyal intensi ini. Hal ini membuat Pengguna yang bertanya tentang kafe akan mulai melihat lebih banyak konten Reels dari coffee shop di feed mereka. Pengguna yang mencari kado hiking akan disuguhkan iklan sepatu gunung atau rekomendasi grup komunitas pendaki. Tidak hanya itu, rekomendasi ini mungkin juga akan sangat detail mulai dari segi daerah, tipe kafe atau toko dan lainnya. Data inilah yang menjadi “bahan bakar” baru bagi Meta AI untuk menyajikan konten dan iklan yang terasa seperti jawaban atas kebutuhan pengguna, bahkan sebelum mereka mencarinya.

Dampak bagi Brand: Ancaman atau Peluang Emas?

Bak pedang bermata dua. Brand yang tetap menggunakan strategi marketing yang lama akan semakin tertinggal. Tapi, ini juga menjadi adalah sebuah peluang yang luar biasa dimana algoritma baru ini membuka jalan bagi brand untuk membangun hubungan yang lebih otentik dengan audiens. Kini brand tidak hanya sekedar menjangkau audiens tapi juga bisa dipahami oleh audiens dengan bantuan AI.

Strategi Jitu Agar Brand Anda Direkomendasikan oleh Meta AI

Sekarang muncul pertanyaan, bagaimana brand tidak hanya harus bertahan, tetapi juga berkembang dan menjadi pilihan utama algoritma Meta AI? Jawabannya terletak pada pergeseran pola pikir dari “membuat konten” menjadi “memicu percakapan”.

  1. Interaksi Dua Arah 

Jangan membuat konten yang hanya untuk dilihat saja tapi juga yang bisa mengajak audiens untuk berbicara. Kita bisa gunakan fitur-fitur yang ada seperti stiker pertanyaan di Stories, buat polling yang memancing opini, ajukan pertanyaan relevan di caption, dan lakukan sesi Q&A. Semakin banyak percakapan yang dihasilkan konten, semakin kuat sinyal yang kita kirimkan ke Meta AI kalau brand kita relevan dengan topik tersebut.

  1. Search Intent”  Adalah Kunci  

Meta AI tidak lagi hanya membaca kata kunci, tetapi juga memahami maksud di baliknya (semantic intent). Coba pikirkan tentang pertanyaan, masalah, dan kebutuhan yang mungkin sering dicari audiens dengan menggunakan AI. Kalau brand kita menjual produk perawatan kulit, konten kita harus menjawab, “Bagaimana cara mengatasi kulit kusam?” atau “Urutan skincare untuk pemula apa saja?” Buatlah konten yang secara proaktif menjawab pertanyaan-pertanyaan ini.

  1. Bangun Komunitas yang Aktif dan Otentik 

Komunitas adalah “tambang emas” data percakapan. Grup Facebook atau channel broadcast di Instagram yang aktif adalah tempat di mana anggota saling berdiskusi, bertanya, dan berbagi. Meta AI akan melihat brand kita sebagai pusat dari percakapan tersebut. Coba pancing anggota untuk berdiskusi dan jadikan komunitas kita ruang yang aman untuk bertukar pikiran, sehingga memicu banyak interaksi.

  1. Personalisasi Komunikasi di Direct Message (DM) 

Setiap interaksi di DM adalah data berharga. Dorong audiens untuk menghubungi brand kita melalui DM untuk konsultasi, pertanyaan, atau sekadar berdiskusi. Wajib hukumnya untuk membalas pesan mereka dengan cepat dan personal. Penggunaan chatbot sederhana bisa membantu kita untuk menjawab pertanyaan umum, dan juga bisa menjadi strategi awal yang efektif, karena setiap interaksi ini akan dipelajari oleh sistem Meta. Tapi, jangan lupa juga untuk membalas dengan personal setelahnya.

  1. Gandeng Tenaga Ahli yang Tepat 

Mengimplementasikan strategi baru ini membutuhkan pemahaman mendalam tentang teknologi dan perilaku konsumen. Bekerja sama dengan Digital Marketing Agency yang memiliki spesialisasi di bidang AI bisa jadi pilihan yang tepat. Sebuah agensi yang fokus pada AI Marketing seperti Crimson Agency tidak hanya memahami teknisnya, tetapi juga konteks pasar lokal, memastikan strategi relevan dan berdampak maksimal.

Masa Depan Marketing Ada di Tangan AI

Perubahan yang dilakukan Meta ini hanyalah awal dari gelombang besar yang akan mentransformasi lanskap digital marketing. Sekarang adalah masa di mana AI menjadi asisten pribadi bagi setiap konsumen, dan brand yang berhasil adalah mereka yang bisa memberikan nilai melalui asisten tersebut. Adaptasi adalah kunci, namun beradaptasi di tengah disrupsi teknologi membutuhkan strategi yang presisi.

Jika kamu ingin memastikan brand kamu tidak hanya siap, tetapi juga unggul dalam era baru ini, Crimson Agency bisa untuk membantu brand kamu. Sebagai salah satu Digital Agency di Jakarta yang berpengalaman dalam menangani berbagai klien besar (lihat hasil kerja kami di laman ini) dan juga mempunyai layanan AI Marketing, Crimson bisa membantu brand kamu membangun strategi disukai algoritma dan memenangkan hati audiens. 

Klik laman ini untuk berkonsultasi lebih lanjut tentang bagaimana kami bisa membantu kamu.

Author avatar
crimson_admin
http://crimson.agency
We use cookies to give you the best experience.